Erina Indriana
Ilustrasi Trauma Masa Kecil

Please Leave Me, Mak

Mak, entah kapan engkau akan tau, bahwa aku menanggung kepedihan setinggi langit sebab kau sakiti berulang kali.

Hatiku tlah lama berkarat mak, dan aku tak ingin sembuh.

Jika kau lihat selama ini masih ada yang tersisa baik pada diriku, itu bukan karena aku telah baik, namun aku hanya berusaha untuk membujuk diri ini.

Agar luka batin yang telah tersemat tidak selalu hadir ketika aku harus berhadapan denganmu, orang yang selama ini tak pernah menyadari adalah pembuat luka batin itu.

Maka biarkanlah aku sendiri menanggung luka ini, selamanya.  Biarkan aku rawat luka batin ini tanpa kau harus mengganggu kehidupanku.

Sebab pun, kau tak pernah peduli dan menyadari betapa kerasnya aku berjuang untuk selalu menjaga luka ini agar ia tak selalu berontak untuk hadir kembali disaat-saat kau datang dan mengacaukan tempat tinggalnya di sana, di dalam laut kebencian.  (ANA)

Leave a Comment